Badan
Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sekadau mengadakan bimbingan psikologi bagi
seluruh pengawas pemilu. Bimbingan psikologi ini dinilai penting mengingat
Pilkada 2020 berlangsung di tengah pandemi Covid-19.
Bimbingan
psikologi ini digelar lewat aplikasi Zoom, Jumat (19/06/2020). Kegiatan
bertajuk ‘Web-Diskusi Kesiapan Psikologis Pengawas Pemilu Menuju Pilkada
Kabupaten Sekadau 2020’ ini didukung penuh oleh Bawaslu Provinsi Kalimantan
Barat.
Psikolog
sekaligus Penulis Kolom Inspirasi oase.id, Muharini Auliya, M.Psi dan Ketua
Bawaslu Kalbar, Ruhermansyah, S.H, menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut.
Sementara moderator acara tersebut, yaitu Ketua Bawaslu Kabupaten Sekadau, Nur
Soleh.
Ketua
Bawaslu Kalbar, Ruhermansyah, S.H, mengapresiasi pelaksanaan web-diskusi untuk
memberikan pembekalan psikologi bagi jajaran pengawas. Menurutnya, pembekalan
psikologi ini sangat berguna mengingat penyelenggaraan Pilkada di tengah
pandemi Covid-19.
“Kegiatan
seperti ini sangat berguna untuk memupuk kesiapan seluruh jajaran pengawas dan
merefresh kembali semangat yang sempat terhenti beberapa saat lalu,” kata
Ruhermansyah.
Psikolog
sekaligus Penulis Kolom Inspirasi oase.id, Muharini Auliya, M.Psi mengatakan,
kesiapan psikologi pengawas pemilu sangat dibutuhkan di pandemi Covid-19. Selain
itu, penyelenggara Pilkada juga harus memerhatikan protokol kesehatan.
“Kesiapan
psikologi ini sangat dibutuhkan. Kemudian mengisi ulang kekuatan jajaran
pengawas serta perlakuan seperti apa yang harus diambil jika saat pemilihan
nanti masih terjadi pandemi,” ucapnya.
Kesuksesan
Korea Selatan dalam menyelenggarakan pemilu di tengah pandemi Covid-19 tentu
bisa menjadi contoh. Kesuksesan ini tak terlepas dari sistem pemilu yang baik,
penanganan Covid-19 yang sigap dan kepercayaan masyarakat kepada penyelenggra.
Ketua
Bawaslu Kabupaten Sekadau, Nur Soleh mengucapkan terima kasih kepada narasumber
yang telah membekali jajaran pengawas pemilu. Bahkan, web-diskusi ini tak hanya
dihadiri oleh jajaran Bawaslu Sekadau, tapi juga dihadiri Singkawang dan
kabupaten lainnya.
“Terima
kasih sedalam-dalamnya kepada semua, kepada narasumber yang sudah memberikan
pembekalan hingga seluruh peserta sangat antusias mengikuti acara ini sampai
selesai,” tuturnya.
Bimbingan
psikologi ini digelar lewat aplikasi Zoom, Jumat (19/06/2020). Kegiatan
bertajuk ‘Web-Diskusi Kesiapan Psikologis Pengawas Pemilu Menuju Pilkada
Kabupaten Sekadau 2020’ ini didukung penuh oleh Bawaslu Provinsi Kalimantan
Barat.
Psikolog
sekaligus Penulis Kolom Inspirasi oase.id, Muharini Auliya, M.Psi dan Ketua
Bawaslu Kalbar, Ruhermansyah, S.H, menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut.
Sementara moderator acara tersebut, yaitu Ketua Bawaslu Kabupaten Sekadau, Nur
Soleh.
Ketua
Bawaslu Kalbar, Ruhermansyah, S.H, mengapresiasi pelaksanaan web-diskusi untuk
memberikan pembekalan psikologi bagi jajaran pengawas. Menurutnya, pembekalan
psikologi ini sangat berguna mengingat penyelenggaraan Pilkada di tengah
pandemi Covid-19.
“Kegiatan
seperti ini sangat berguna untuk memupuk kesiapan seluruh jajaran pengawas dan
merefresh kembali semangat yang sempat terhenti beberapa saat lalu,” kata
Ruhermansyah.
Psikolog
sekaligus Penulis Kolom Inspirasi oase.id, Muharini Auliya, M.Psi mengatakan,
kesiapan psikologi pengawas pemilu sangat dibutuhkan di pandemi Covid-19. Selain
itu, penyelenggara Pilkada juga harus memerhatikan protokol kesehatan.
“Kesiapan
psikologi ini sangat dibutuhkan. Kemudian mengisi ulang kekuatan jajaran
pengawas serta perlakuan seperti apa yang harus diambil jika saat pemilihan
nanti masih terjadi pandemi,” ucapnya.
Kesuksesan
Korea Selatan dalam menyelenggarakan pemilu di tengah pandemi Covid-19 tentu
bisa menjadi contoh. Kesuksesan ini tak terlepas dari sistem pemilu yang baik,
penanganan Covid-19 yang sigap dan kepercayaan masyarakat kepada penyelenggra.
Ketua
Bawaslu Kabupaten Sekadau, Nur Soleh mengucapkan terima kasih kepada narasumber
yang telah membekali jajaran pengawas pemilu. Bahkan, web-diskusi ini tak hanya
dihadiri oleh jajaran Bawaslu Sekadau, tapi juga dihadiri Singkawang dan
kabupaten lainnya.
“Terima
kasih sedalam-dalamnya kepada semua, kepada narasumber yang sudah memberikan
pembekalan hingga seluruh peserta sangat antusias mengikuti acara ini sampai
selesai,” tuturnya.